Kemiskinan di Indonesia. Apa Penyebabnya?
![]() |
Source: Bidikdata.com |
Terciptanya
kemiskinan di Indonesia salah satunya di sebabkan oleh banyaknya
pengangguran. Para pengangguran ini bukan hanya berasal dari rakyat
miskin yang memang tidak menyelesaikan pendidikannya tetapi juga ada
beberapa pengangguran yang sudah bergelar sarjana. Para pengangguran
bergelar sarjana ini yang notabene nya “mampu” untuk menyelesaikan
kuliahnya dan mempunyai softskill. Salah satu faktor para sarjana ini
menganggur karena pertumbuhan ekonomi yang rendah. Pertumbuhan ekonomi
yang kurang bagus membuat industry perusahaan enggan melakukan perluasan
dan perkembangan, yang mengakibatkan muncul berbagai pengangguran
sarjana S1.
Lain
hal nya lagi dengan para pengangguran yang memang tidak mampu untuk
menyelesaikan bangku pendidikan di jenjang SD,SMP atau SMA. Sudah bukan
pertanyaan lagi karena disebabkan ekonomi mereka yang rendah dan tidak
mampu untuk membiayakan anggota keluarga mereka untuk bersekolah. Para
rakyat miskin ini berfikir bahwa sekolah hanya membuang uang mereka
saja, mereka lebih memilih untuk bekerja karena akan menghasilkan uang.
Hasilnya adalah, para rakyat miskin ini hanya bekerja sebagai buruh
bangunan, supir angkutan dan pekerjaan fisik lainnya.
Selain
banyaknya pengangguran dan rendahnya pendidikan yang menyebabkan
kemiskinan di Indonesia, permainan politik juga salah satu penyebabnya.
Politik yang tidak sehat mengakibatkan masalah kemiskinan karena
sebagian pihak menggunakan kekuasaan hanya untuk kepentingan pribadi
atau kelompok tertentu. Para pejabat yang memiliki kekuasaan telah
melupakan masyarakat. Seperti misalnya para oknum oknum politik yang
memakan uang rakyat (korupsi).
Seharusnya dana tersebut adalah hak rakyat, tetapi karena mempunyai kekuasaan mereka bisa melakukan apapun yang mereka mau. Keadaan politik di Indonesia pada masa kini saling memperebutkan kekuasaan. Janji-janji yang dulu dibuat justru dilupakan seiring dengan kursi kekuasaan yang mereka peroleh. Akibat dari aktor-aktor politik yang serakah ini, siapa lagi kalau bukan rakyat yang menjadi korbannya. Para birokrat bangsa ini sepertinya masih terlalu sibuk untuk berebut kursi kekuasaan. Akibatnya rakyat pun bingung harus percaya kepada siapa lagi, setelah melihat orang-orang yang di percaya masih saja memikirkan kepentingan partainya.
Seharusnya dana tersebut adalah hak rakyat, tetapi karena mempunyai kekuasaan mereka bisa melakukan apapun yang mereka mau. Keadaan politik di Indonesia pada masa kini saling memperebutkan kekuasaan. Janji-janji yang dulu dibuat justru dilupakan seiring dengan kursi kekuasaan yang mereka peroleh. Akibat dari aktor-aktor politik yang serakah ini, siapa lagi kalau bukan rakyat yang menjadi korbannya. Para birokrat bangsa ini sepertinya masih terlalu sibuk untuk berebut kursi kekuasaan. Akibatnya rakyat pun bingung harus percaya kepada siapa lagi, setelah melihat orang-orang yang di percaya masih saja memikirkan kepentingan partainya.
Penyebab
kemiskinan di Indonesia yang lain adalah peningkatan pertumbuhan
penduduk yang semakin naik setiap tahunnya. Kalau dilihat dari data
demografi kependudukan di Indonesia, tingkat kelahiran lebih tinggi
daripada tingkat kematian. Tingkat kelahiran yang tinggi ini disebabkan
karena pergaulan bebas, pernikahan dini, dan keluarga yang tidak
menerapkan system KB. Dari banyaknya anak yang lahir ini mengakibatkan
kebutuhan di dalam suatu keluarga akan bertambah. Sedangkan pertumbuhan
ekonomi akan selalu meningkat setiap tahunnya, ini berbanding terbalik
dengan penghasilan keluarga yang tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan
keluarga.
Kesimpulannya adalah, kemiskinan di Indonesia tampaknya adalah hal yang sudah lumrah di negeri tercinta kita ini. Dari faktor rendahnya kualitas SDM di Indonesia yang diakibatkan karena pendidikan yang rendah atau SDM yang terbatas. Pendidikan memang faktor terpenting yang berguna untuk meningkatkan kualitas seseorang. Di zaman sekarang ini, semakin tingginya pendidikan menentukan pembagian kerja seseorang yang sesuai dengan bidang nya.
Selain
pendidikan, ada hal lain yang saya fikir dapat merubah kualitas seseorang.
Bukan hanya kualitas seseorang saja tetapi dapat merubah bangsa ini. Hal tersebut
adalah usaha dan kemauan yang keras, pantang menyerah dan bertanggung jawab.
Budaya malas adalah budaya yang membawa bangsa ini jatuh ke dalam kemiskinan.
Tidak peduli apakah seseorang tersebut berkesempatan mendapatkan pendidikan
atau tidak, tetapi kalau orang tersebut malas dan tidak mau bekerja keras
hasilnya sama saja.
Akan lebih baik bila masyarakat di Indonesia mendapatkan sosialisasi yang benar akan penting nya pendidikan. Bayangkan jika masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang berpendidikan. Tentunya bukan hanya berbekal title saja tetapi harus disesuaikan dengan usaha dan kemauan yang keras. Pendidikan adalah salah satu jalan bagi bangsa kita untuk terbebas dari kemiskinan. Negara yang kaya adalah Negara yang penduduknya berpendidikan serta intelektual.
Akan lebih baik bila masyarakat di Indonesia mendapatkan sosialisasi yang benar akan penting nya pendidikan. Bayangkan jika masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang berpendidikan. Tentunya bukan hanya berbekal title saja tetapi harus disesuaikan dengan usaha dan kemauan yang keras. Pendidikan adalah salah satu jalan bagi bangsa kita untuk terbebas dari kemiskinan. Negara yang kaya adalah Negara yang penduduknya berpendidikan serta intelektual.
Komentar
Posting Komentar